Is your network connection unstable or browser outdated?
Terdapat banyak alat musik yang dapat Anda temukan di sekitar Anda yang dimainkan dengan cara berbeda-beda, salah satunya seperti alat musik piano yang memiliki banyak peminat. Memainkan piano tidaklah sulit, tetapi Anda perlu latihan dengan tekun saat mendalami cara bermain piano.
Cara memainkan piano yaitu dengan cara menekan not atau tuts yang berada pada piano dengan jari-jemari Anda yang disesuaikan dengan tempo lagu. Jika Anda ingin mengetahui tentang alat musik piano lebih lanjut, simak ulasan ini hingga selesai, yuk!
Piano adalah alat musik yang memiliki tuts dan termasuk pada instrumen dawai serta perkusi. Piano dapat dimainkan dengan ditekan tutsnya, lalu tuts tersebut tersambung ke palu yang letaknya berada di dalam piano.
Ketika tuts ditekan, maka Anda akan mendengar bunyi yang berbeda-beda, tergantung tuts mana yang Anda tekan. Bagi Anda yang sering memainkan piano, berarti Anda disebut sebagai pianis.
Piano telah diciptakan oleh Bartolomeo Christofori yang merupakan komponis dari Italia. Saat itu, ia berhasil menyempurnakan piano yang pernah dibuat oleh komponis handal berasal dari Italia pada abad ke 18 yang memiliki suara tidak terlalu keras.
Ketika Bartolomeo telah menyempurnakan piano, suara piano pun terdengar lebih keras. Hal ini dikarenakan tegangan senar yang digunakan di masa lalu tidak terlalu kuat seperti zaman sekarang.
Meskipun melalui perdebatan mengenai siapa yang menciptakan piano, tetapi akhirnya semua sepakat bahwa Bartolomeo Christofori sebagai pencipta piano.
Piano memiliki berbagai jenis yang dapat dibedakan menjadi piano akustik dan piano elektronik. Jika piano akustik, maka menggunakan senar yang dipukul oleh hammer sehingga menghasilkan bunyi, sedangkan piano elektronik menggunakan papan elektronik sehingga menghasilkan bunyi yang sama dengan piano akustik.
Setiap piano memiliki jenis yang berbeda dengan bentuk yang berbeda pula. Jika ingin mengetahui jenis-jenis piano berdasarkan bentuknya yang berbeda, berikut ini jenis piano yang perlu diketahui, yaitu:
Piano grand memiliki senar yang posisinya horizotal, sehingga tutsnya pun memanjang. Bunyi yang dihasilkan oleh piano grand yaitu senar yang dipukul keatas oleh hammer, serta piano ini memanfaatkan gaya tarik bumi, sehingga hammer dapat kembali ke posisi semula.
Selanjutnya terdapat piano upright atau sering disebut juga sebagai piano verikal yang dianggap lebih praktis dibandingkan dengan piano grand. Piano upright memiliki posisi sena secara vertikal dan hammer bergerak secara horizontal.
Piano upright menggunakan hammer yang kembali ke posisi semula, karena adanya pegas yang membantu dalam prosesnya. Pegas memiliki peran penting bagi piano updirhgt, sehingga seringkali harus diganti karena mengalami degradasi atau penurunan fungsi.
Terdapat piano elektronik dan digital yang sejenis dengan penyintesis, sehingga menggunakan osilator serta filter agar dapat terdengar seperti suara piano akustik. Dalam menggunakan piano elektronik, Anda perlu menggunakan pengeras suara agar menghasilkan bunyi.
Biasanya penggunaan iano elektronik digunakan untuk mengiringi lagu yang memiliki genre pop, rock, dan jazz.
Jika Anda ingin mahir memainkan piano dengan cara yang benar, Anda bisa ikut kursus piano. Biasanya kursus piano akan melatih jari Anda, latihan repertoire, latihan membaca, hingga memahami istilah dan simbol musik.
Terkadang banyak orang yang memainkan piano sebagai sekadar hobi saja, tetapi Anda bisa memperdalam bermain piano dengan mengikuti kursus piano, sehingga Anda bisa lebih memahami cara bermain piano yang benar mulai dari dasar pelatihan.
